Sabtu, 23 Juni 2012 ini diadakan penampilan musik
dalam rangka memperingati ulang tahun emas Koes Bersaudara. Hal ini bias
dikatakan usia Koes Bersaudara sudah mencapai lima puluh tahun. Sebuah
pencapaian usia yang luar biasa untuk ukuran sebuah group music. Lima puluh
tahun berkarya merupakan sebuah usia yang penuh perjuangan dengan berbagai suka
dan duka yang telah dialami.
Sebagaimana diketahui, Koes Bersaudara merupakan
sebuah kelompok musik bersaudara yang berasal dari Tuban, Jawa Timur. Pada
tahun 1952, mereka sekeluarga ekspansi ke Jakarta dikarenakan ayah mereka
Koeswoyo dipindah tugaskan ke Kementerian Dalam Negeri di Jakarta. Keluarga
yang terdiri dari bpk Koeswoyo dan ibu Atmini bersama delapan orang anak ( lima
laki-laki dan tiga perempuan ) ini tinggal di sebuah rumah sederhana yangt
terletak di jl. Mendawai III. Ketika orang tua mereka merintis usaha di Solo,
anak-anak Tuban yang sudah berusia remaja ini tumbuh tanpa pengawasan dari
orang tua. Berabagai kenakalan pun kerap menghampiri mereka, layaknya anak-anak
muda pada masa itu. Bahkan Nomo sempat malang melintang di kawasan Karang
pilang, Surabaya.
Tonny Koeswoyo yang memiliki pergaulan dengan
teman-teman pemain musik, lebih dulu terlihat bakatnya sebagai musisi.
Mengetahui adiknya memiliki minat yang besar pada musik, John Koeswoyo
memfasilitasi dengan membelikan sebuah gitar akustik untuk dibuat berlatih oleh
Tonny Koeswoyo. John berpesan supaya Tonny lebih baik memainkan musikbersama
adik-adiknya saja. Selain untuk menghindar dari berbagai pengaruh kenakalan
juga tentu dimaksudkan untuk memudahkan mereka mencari uang guna bertahan hidup
di kota besar Jakarta. Singkat cerita, berdirilah “Ku Brothers”, yang
menurut pengakuan John Koeswoyo sebenarnya beliau adalah pendirinya.
Koes Brothers berdiri pada 196o dengan lambing
sebuah harpa yang bertuliskan ‘missa solemnis’. John sendiri yang menggambar
harpa tersebut , lalu Tonny menambah kata “missa solemnis” yang berarti “dari
hati, kiranya berkenan di hati pula”. Koes Brothers formasi awal terdiri dari
John (bass), Tonny (melody), Nomo (drum), Yon dan Yok pada vokal.
Pada tahun 1961, Kus Brothers rekaman dengan
bimbingan Jack Lemmers (Jack Lesmana) di studio Irama milik Suyoso. Pada sesi
rekaman ini John koeswoyo sempat ikut pada beberapa lagu yang akhirnya tidak
berlanjut karena ketika pagi hari saat bekerja, beliau sering mengantuk. Saat
itu John koeswoyo merupakan salah seorang kontraktor yang mendirikan beberapa
bangunan megah di Jakarta. Nomo pun dalam beberapa laguketika memainkan drum
masih harus dibantu oleh temannya yang bernama Iskandar.
Pada tahun 1962, album rekaman perdana mereka resmi
keluar dalam bentuk long play (piringan hitam). Kus Brothers pun berganti nama
menjadi Koes Bersaudara supaya lebih mudah diterima di telinga pendengar musik
Indonesia. Lagu-lagu macam : Pagi Yang Indah, Harapanku dan Telaga Sunyi mulai
bergema di udara Indonesia saat itu. Karena mengadapatasi kepopuleran group
Everly Brothers, maka Yon dan Yok ditampailkan pada cover album sedangkan yang
lain hanya terkesan sebagai pengiring.
Hasil pertemuan dengan rekan-rekan kolektor di Solo
dan membuka berbagai dokumentasi kliping serta beberapa catatan dari penggemar
yang lain, sebenarnya Koes Bersaudara berdiri pada 21 Juli 1960. Dua tahun yang
lalu kelahiran group ini sempat diperingati di kota Tuban. Saat itu bertempat
di Gedung KSKP Tuban pada hari Rabu, 21 Juli 2010 bersamaan dengan pembentukan
FKR Ronggolawe Tuban, Yok Koeswoyo menghadiri acara yang pelaksanaannya
bertepatan dengan hari berdirinya Koes Bersaudara. Bahkan pada Senin, 19 Juli
2010 atau dua hari sebelumnya di Solo sebuah panggung di THR Sriwedari sengaja
diadakan untuk memperingati ulang tahun emas Koes Bersaudara yang juga dihadiri
oleh Yok Koeswoyo.
Salah seorang pengasuh acara lagu-lagu Koes Plus di
salah satu radio di Solo bahkan sempat mengklarifikasi bahwa sebenarnya pada
tahun 2012 ini Koes Bersaudara berusia lima puluh dua tahun, sebagai pelurusan
kata “ulang tahun emas” yang sedang diperingati di Jakarta dan dimuat di
berbagai media massa.
Terlepas dari berbagai plemik usia emas Koes
Bersaudara, namun di hati kita tetap terpatri karya-karya emas dari keluarga
Koeswoyo yang tidak akan lekang dimakan oleh waktu. Pada akhirnya, kami
menyampaikan selamat merayakan ulang tahun emas Koes Bersaudara pada Sabtu, 23
Juni 2012 di Panggung Archipelago Taman Mini Indonesia Indah dengan tajuk acara
“Hiburan Rakyat Nusantara” dengan penampilan band pelestari dari berbagai kota
selama 10 jam.
Demikian tulisan kami sebagai refleksi peringatan
ulang tahun emas Koes Bersaudara. Mohon maaf atas berbagai kekurangan yang ada
termasuk data serta rangkaian kalimat yang tersusun. Mudah-mudahan tulisan ini
berkenan di hati para penikmat musik Indonesia khususnya penggemar Koes
Bersaudara dan Koes Plus. Terima kasih atas perhatiannya.