Jumat, 22 Juni 2012

Refleksi Peringatan Ulang Tahun Emas Koes Beraudara




 


Sabtu, 23 Juni 2012 ini diadakan penampilan musik dalam rangka memperingati ulang tahun emas Koes Bersaudara. Hal ini bias dikatakan usia Koes Bersaudara sudah mencapai lima puluh tahun. Sebuah pencapaian usia yang luar biasa untuk ukuran sebuah group music. Lima puluh tahun berkarya merupakan sebuah usia yang penuh perjuangan dengan berbagai suka dan duka yang telah dialami.

Sebagaimana diketahui, Koes Bersaudara merupakan sebuah kelompok musik bersaudara yang berasal dari Tuban, Jawa Timur. Pada tahun 1952, mereka sekeluarga ekspansi ke Jakarta dikarenakan ayah mereka Koeswoyo dipindah tugaskan ke Kementerian Dalam Negeri di Jakarta. Keluarga yang terdiri dari bpk Koeswoyo dan ibu Atmini bersama delapan orang anak ( lima laki-laki dan tiga perempuan ) ini tinggal di sebuah rumah sederhana yangt terletak di jl. Mendawai III. Ketika orang tua mereka merintis usaha di Solo, anak-anak Tuban yang sudah berusia remaja ini tumbuh tanpa pengawasan dari orang tua. Berabagai kenakalan pun kerap menghampiri mereka, layaknya anak-anak muda pada masa itu. Bahkan Nomo sempat malang melintang di kawasan Karang pilang, Surabaya.

Tonny Koeswoyo yang memiliki pergaulan dengan teman-teman pemain musik, lebih dulu terlihat bakatnya sebagai musisi. Mengetahui adiknya memiliki minat yang besar pada musik, John Koeswoyo memfasilitasi dengan membelikan sebuah gitar akustik untuk dibuat berlatih oleh Tonny Koeswoyo. John berpesan supaya Tonny lebih baik memainkan musikbersama adik-adiknya saja. Selain untuk menghindar dari berbagai pengaruh kenakalan juga tentu dimaksudkan untuk memudahkan mereka mencari uang guna bertahan hidup di kota besar  Jakarta. Singkat cerita, berdirilah “Ku Brothers”, yang menurut pengakuan John Koeswoyo sebenarnya beliau adalah pendirinya.

Koes Brothers berdiri pada 196o dengan lambing sebuah harpa yang bertuliskan ‘missa solemnis’. John sendiri yang menggambar harpa tersebut , lalu Tonny menambah kata “missa solemnis” yang berarti “dari hati, kiranya berkenan di hati pula”. Koes Brothers formasi awal terdiri dari John (bass), Tonny (melody), Nomo (drum), Yon dan Yok pada vokal.

Pada tahun 1961, Kus Brothers rekaman dengan bimbingan Jack Lemmers (Jack Lesmana) di studio Irama milik Suyoso. Pada sesi rekaman ini John koeswoyo sempat ikut pada beberapa lagu yang akhirnya tidak berlanjut karena ketika pagi hari saat bekerja, beliau sering mengantuk. Saat itu John koeswoyo merupakan salah seorang kontraktor yang mendirikan beberapa bangunan megah di Jakarta. Nomo pun dalam beberapa laguketika memainkan drum masih harus dibantu oleh temannya yang bernama Iskandar.

Pada tahun 1962, album rekaman perdana mereka resmi keluar dalam bentuk long play (piringan hitam). Kus Brothers pun berganti nama menjadi Koes Bersaudara supaya lebih mudah diterima di telinga pendengar musik Indonesia. Lagu-lagu macam : Pagi Yang Indah, Harapanku dan Telaga Sunyi mulai bergema di udara Indonesia saat itu. Karena mengadapatasi kepopuleran group Everly Brothers, maka Yon dan Yok ditampailkan pada cover album sedangkan yang lain hanya terkesan sebagai pengiring.

Hasil pertemuan dengan rekan-rekan kolektor di Solo dan membuka berbagai dokumentasi kliping serta beberapa catatan dari penggemar yang lain, sebenarnya Koes Bersaudara berdiri pada 21 Juli 1960. Dua tahun yang lalu kelahiran group ini sempat diperingati di kota Tuban. Saat itu bertempat di Gedung KSKP Tuban pada hari Rabu, 21 Juli 2010 bersamaan dengan pembentukan FKR Ronggolawe Tuban, Yok Koeswoyo menghadiri acara yang pelaksanaannya bertepatan dengan hari berdirinya Koes Bersaudara. Bahkan pada Senin, 19 Juli 2010 atau dua hari sebelumnya di Solo sebuah panggung di THR Sriwedari sengaja diadakan untuk memperingati ulang tahun emas Koes Bersaudara yang juga dihadiri oleh Yok Koeswoyo.

Salah seorang pengasuh acara lagu-lagu Koes Plus di salah satu radio di Solo bahkan sempat mengklarifikasi bahwa sebenarnya pada tahun 2012 ini Koes Bersaudara berusia lima puluh dua tahun, sebagai pelurusan kata “ulang tahun emas” yang sedang diperingati di Jakarta dan dimuat di berbagai media massa.

Terlepas dari berbagai plemik usia emas Koes Bersaudara, namun di hati kita tetap terpatri karya-karya emas dari keluarga Koeswoyo yang tidak akan lekang dimakan oleh waktu. Pada akhirnya, kami menyampaikan selamat merayakan ulang tahun emas Koes Bersaudara pada Sabtu, 23 Juni 2012 di Panggung Archipelago Taman Mini Indonesia Indah dengan tajuk acara “Hiburan Rakyat Nusantara” dengan penampilan band pelestari dari berbagai kota selama 10 jam.

Demikian tulisan kami sebagai refleksi peringatan ulang tahun emas Koes Bersaudara. Mohon maaf atas berbagai kekurangan yang ada termasuk data serta rangkaian kalimat yang tersusun. Mudah-mudahan tulisan ini berkenan di hati para penikmat musik Indonesia khususnya penggemar Koes Bersaudara dan Koes Plus. Terima kasih atas perhatiannya.

( Okky T. Rahardjo, penggemar Koes Plus dari Surabaya – 085645705091 ).