Minggu, 31 Juli 2016

Penipuan Melalui Facebook (Bagian 01)

Mungkin sudah terlalu sering kita mendengar atau mengetahui adanya penipuan melalui facebook. Saya pun juga demikian. Pernah mendengar tapi penasaran juga bagaimana sih modusnya. Bagaimana terjadinya tindak penipuan tersebut. Kalau cuma mendengar tapi tidak memahami bagaimana modusnya tentu tidak akan waspada. Saya pun demikian, tetap penasaran saja tanpa tahu bagaimana terjadinya dan mencegahnya hingga saya mengalami langsung.

Tulisan berikut saya sajikan sebagai sharing supaya kita semua menjadi waspada. Saya pernah mengalami menjadi sasaran penipuan yang, syukurlah, tidak sampai menjadi korban. Oke, berikut saya sampaikan ada dua bentuk penipuan yang pernah ditujukan pada saya.

1. Hari sabtu malam lalu tak terduga ada pesan masuk di mesanger/inbox fb saya. Seorang kenalan dari gereja di Madiun tiba-tiba menyampaikan pesan kalau dia perlu bantuan dan berharap saya bisa membantu.

 Disampaikannya bahwa dia perlu uang sejumlah 1,5 juta. Alasannya saat itu keponakannya akan operasi dan butuh biaya, sementara untuk transfer ATM dananya sudah mencapai limit transaksi. Dia janji untuk mengembalikan dana tersebut keesokan hari pkl. 10.00.

Saya tidak segera respon untuk menyatakan kesanggupan. Ada banyak faktor yang saya pertimbangkan. Yang pertama, saya kurang mengenal akrab dengan orang tersebut dan saya hanya berjumpa kalau saya hadir ibadah di gereja Madiun. Tapi memang saya beberapa kali sempat komunikasi melalui facebook dengan beliaunya. Faktor kedua, saat itu waktu sudah menunjukkan malam sekali yaitu menjelang pkl. 22.00 sehingga menyulitkan saya untuk mencari ATM. Faktor ketiga, saya memang tidak punya uang sebanyak itu.

Segera saya menyampaikan pada istri saya yang lebih mengenal bapak ini. Istri saya menyarankan untuk bilang saja kalau tidak ada uang. Saya pun segera menyampaikan kalau tidak bisa membantu karena memang tidak ada dana. Tapi bapak tersebut masih tidak mau menyerah dan mengatakan seberapa yang ada saja. Namun saya sudah tidak mau respon lagi.

Ternyata keesokan hari, istri saya dapat kabar kalau ada teman gereja yang juga dapat pesan yang sama dari akun atas nama bapak tersebut. Tak lama kemudian istri bapak tersebut menyampaikan bahwa akun facebook suaminya sedang dibajak atau kena hacker. Beruntung sekali saya tidak merespon untuk transfer. Apa jadinya kalau saya panik dan mencari uang untuk transfer ke bapak tersebut, bisa tidak kembali uang saya.

Siapa orang yang tidak segera simpati ketika mendengar ada teman baik minta pertolongan darurat. Namun kalau ternyata itu merupakan penipuan dari pihak lain tentu kita akan kecewa. Kalau memang ada teman minta bantuan ke kita melalui pesan facebook, alangkah baiknya kalau kita konfirmasi ke pihak yang bersangkutan secara manual melalui hubungan telepon atau menemui langsung.

Cerita penipuan dengan modus lain, saya ceritakan lagi besok saja.... Yang penting, waspada saja. Monggo,

(Okky T. Rahardjo, 085645705091, D06F638E)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar