Minggu siang, 14 Maret 2010 Giant Hypermarket Surabaya yang terletak di jl A Yani Surabaya diguncang oleh lagu-lagu Koes Plus yang dimainkan oleh The Bottles, band pelestari asal kota Surabaya. Pentas week end yang berlangsung sejak pkl 13.00 WIB pada minggu ini menampilkan sesuatu yang berbeda, yaitu nuansa Koes Plus. The Bottles yang memang sudah dijadikan pengisi tetap untuk pentas Koes Plus sudah bersiap sejak pkl 12.00 WIB. Band yang terdiri dari Doddy (lead gitar), Budi (bass), Joko (keyboard), Agus (drum) dan Teguh (lead vocal dan rhytym gitar) ini memang sudah makin menunjukkan kematangan dalam membawakan lagu-lagu Koes Plus.
Pentas dibuka dengan sebuah lagu karya Murry yaitu Bersama Lagi. Pengunjung yang adalah orang-orang yang berbelanja mulai berangsur mendekati lokasi panggung untuk menyaksikan penampilan The Bottles. Pada awalnya masih banyak yang penasaran dan mencoba menerka lagu-lagu apa yang ditampilkan ini, tapi setelah The Bottles mulai membawakan lagu-lagu Koes Plus yang umum pada lagu ketiga dan seterusnya, penonton mulai bisa mengenali dan akrab dengan lagu-lagu yang dibawakan.
Dara Manisku, Manis dan Sayang, dan Bujangan siang itu mampu menjadi magnet bagi pengunjung yang sebenarnya notabene merupakan penggemar Koes Plus. Hal ini terbukti ketika sang vokalis memberi kesempatan untuk melagukan beberapa syair tertentu, banyak pengunjung yang ikut mendendangkan bersama lagu tersebut. Bahkan ada fenomena menarik yaitu ketika ada beberapa pengunjung pria yang usia senior tampak terpaku di dekat panggung menyaksikan penampilan the Bottles, seperti menemukan nostalgia melalui lagu yang dibawakan, sementara isterinya dibiarkan berbelanja sendiri. Yang unik adalah ketika ada pengunjung pasangan suami isteri yang berseliweran di dekat lokasi panggung berkali-kali sambil mendorong kereta belanja hanya karena sang suami tidak mau kehilangan momen lagu-lagu yang dibawakan.
Pada kesempatan itu The Bottles mendapatkan request istimewa dari pihak manajer Giant yang sedang makan siang di kafe belakang panggung, beliau minta dibawakan lagu Layang-Layang yang dibawakan secara spontan oleh grup yang terdiri dari karyawan minyak goreng ini. Tidak hanya lagu yang berasal dari album Pop Indonesia, beberapa lagu dari kategori irama lain pun dibawakan secara spontan oleh The Bottles untuk memenuhi permintaan penonton. Beberapa lagu permintaan pengunjung tersebut antara lain : E-O-E, Mengapa, Mari Berjoget, Kr. Pertemuan dan Kr. Cincin.
Setelah membawakan lagu sekitar 1 jam, The Bottles minta ijin untuk istirahat selama 15 menit. Setelah dirasa cukup untuk memulihkan tenaga, para personel band yang masih berusia muda ini maju ke panggung untuk memulai sesi kedua penampilan mereka. Uniknya pada penampilan kali ini pemain drum maju ke depan mik utama untuk embawakan beberapa lagu. Sementara posisi drum diisi oleh Mispomo, pelatih teknis The Bottles. Agus maju membawakan beberapa lagu antara lain Kau Datang Lagi, Bunga Di Tepi Jalan dan Rata-Rata. Suasana siang itu pun kembali memanas dan siap untuk diguyur dengan lagu-lagu Koes Plus yang lain.
Agus yang sudah kembali pada posisi drum, mulai siap untuk meneruskan aksinya yang setiap pukulannya dinilai oleh beberapa pengunjung sudah menyerupai permainan drum Murry sebagaimana di kaset album aslinya. Setelah beberapa lagu dibawakan dengan menarik oleh The Bottles, pengunjung dikejutkan oleh sang vokalis yang memanggil penyanyi perempuan yaitu Devi, yang dijuluki sebagai Ernie Johan. Saat itu sebagaimana Ernie Johan masa lalu, Devi membawakan lagu karya Koes Plus yang pernah dinyanyikan oleh Ernie Johan yaitu Desember, Taxi dan Percaya Padaku
Teguh sempat memberi kesempatan pada penonton yang mau request lagu. Seorang bapak tua membisikkan pada ketua JN Surabaya yang saat itu hadir. Bapak ini sempat menanyakan lagu jawa yang ada dalangnya dan kalau bisa supaya dinyanyikan oleh The Bottles. Akhirnya pengurus JN Surabaya yang hadir membantu menyalurkan permintaan tersebut dengan meneriakkan kata “Nuswantoro” pada Teguh. Lagu ini dibawakan dengan sangat baik bahkan saat bagian suluk diucapkan, penonton sempat dibuat terkejut karena Teguh mengucapkan seperti seorang dalang yang sedang bercerita dalam adegan wayang. Lagu tersebut mendapatkan aplaus yang meriah bahkan usai dinyanyikan disambut oleh pengurus JN Surabaya yang hadir dengan teriakan “Merdeka…!!!”.
Setelah puas dengan lagu pop, irama dang dut pun mengalir dengan diiringi goyangan penonton yang berjoget. Saat lagu keroncong dinyanyikan, Budi mendapatkan kesempatan untuk menjalankan tugas. Dia membawakan dengan sangat baik mengingat latar belakangnya adalah pemain musik keroncong.
Pkl 15.35 WIB pentas diakhiri dengan lagu Kapan-Kapan yang disertai harapan satu kali bisa memeriahkan pentas lagu-lagu Koes Plus lagi dalam waktu yang lain lagi. Penonton yang menyaksikan penampilan The Bottles siang itu dibuat puas dengan lagu-lagu Koes Plus yang dibawakan secara tertib dan tidak menyimpang dari aslinya.
Berikut adalah lagu-lagu yang dibawakan oleh The Bottles. Sesi pertama yaitu : Bersama Lagi (Bersama Lagi 1978), Kembali (Koes Bersaudara), Dara Manisku (The Best of Koes), Manis & Sayang (The Best of Koes), Bujangan (vol.10), E_O_E (Pop Jawa vol 2), Layang-Layang (vol 9), Cintamu Tlah Berlalu (The Best of Koes), Bis Sekolah (The Best of Koes), Hidup Yang Sepi (The Best of Koes) , Maria (vol 11), Janjimu (vol 2), Pelangi (The Best of Koes) , Jangan Berulang Lagi (vol 4), Ayah (Selalu Di Hatiku), Nusantara V (vol 11).
Sesi kedua yaitu : Kau Datang Lagi (History of Koes) , Bunga Di Tepi Jalan (vol 4), Rata-Rata (vol 14), Why Do You Love Me (The Best of Koes), Desember (vol 8), Taxi (Ernie Johan Iringan KP vol 1), Percaya Padaku (vol 8), Oh Kasihan (Hard Beat vol 1), Mengapa (Pop Melayu vol 1), Mari Berjoget (Pop Melayu vol 1), Untukmu (Guilties), Awan Putih (Koes Bers), Andaikan Kau Datang (vol 2), Pring Gading (Pop Jawa KB vol 1), Til Kontal Kantil (Pop Jawa vol 2), Kolam Susu (vol 8), Nuswantoro (Pop Jawa KB vol 1), Voorman (Guilties), Kisah Sedih Di Hari Minggu (The Best of Koes), Kr. Pertemuan(The Best of Koes) , Kr. Cincin (vol 10), Diana (vol 8), Penyesalan (vol 5), Derita (The Best of Koes), Muda-Mudi (vol 9), Kapan-Kapan (vol 10).
Okky T. Rahardjo (085645705091)
Ketua JN Surabaya (www.jinussurya.blogspot.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar