Jumat, 19 Maret 2010

Resensi Melepas Kerinduan


“ Remaja yang berkasih mesra mereka merasa (na..na..na..na..) dunia miliknya, di mana mereka berada selalu berdua, selalu gembira…” Apa yang ada di perasaan anda ketika mendengarkan lagu ini ? tentu merasa gembira dan riang penuh dengan semangat. Ya lagu yang berjudul Melepas Kerinduan ini merupakan salah satu bukti eksistensi Koes Plus setelah sempat mengalami perubahan menjadi Koes Bersaudara pada dua tahun sebelumnya.
Maret 1979, album yang berjudul Melepas Kerinduan dilepas di pasaran untuk memenuhi kerinduan penggemar Koes Plus terhadap munculnya album baru dari band yang saat itu usianya sudah tidak terbilang muda lagi. Di tengah gencarnya penyanyi-penyanyi solois macam Ebiet G. Ade, Chrisye, Diana Nasutin, Edy Silitonga dan Nia Daniati, Koes Plus kembali muncul dengan nuansa yang berbeda namun tidak meninggalkan cirri khas kesederhanaan lirik mereka. Ketika kita mendengarkan lagu di atas yang menjadi unggulan di album ini, kita akan dibawa pada suasana yang mengajak kita untuk bergoyang atau bergerak sesuai irama lagu. Yok Koeswoyo sebagai pembuat lagu mencoba memasukkan unsur rock and roll di lagu ini, mengingatkan kita pada masa-masa dekade 60-an ketika Elvis Presley menggoncang dunia dengan musik yang dibawakannya.
Koes Plus seakan tidak mau ketinggalan jaman dengan memasukkan sebuah lagu karya musisi muda di album ini. Generasi muda itu diwakili oleh Amir Vega Koeswoyo, putra John Koeswoyo yang memasukkan sebuah lagu yang akrab di telinga yaitu Kau Kusayangi. Siapa pun orangnya ketika mendengarkan lagu ini pasti akan mudah mengikutinya. Sebab lirik dan musiknya sangat mudah tanpa terkesan gampangan. Vocal Yon Koeswoyo yang mendayu-dayu terasa pas sekali membawakan lagu yang memang terdengar “ringan” ini. Tonny Koeswoyo mencoba memasukkan unsur alat musik tiup ( brass ) pada sebuah lagu yang memiliki tema nama seorang perempuan yaitu, Si Upik. Konon di lagu ini Tonny Koeswoyo sendiri yang memainkan alat musik tiup tersebut, yang tentu saja susah dipraktekkan ketika pentas, karena yang emnyanyikan adalah beliau sendiri.
Sebagaimana era saat itu yang didominasi oleh karya Guruh Soekarno Putra dengan syair lagu yang terkesan sulit dan tidak mudah dicerna langsung karena banyak mengandung kiasan, Koes Plus pun melalui Tonny Koeswoyo mencoba memasukkan kata-kata yang sedikit membuat dahi kita berkerut memikirkan makna di balik kata tersebut. Beberapa lagu yang menggunakan kalimat yang tidak biasa tersebut dapat kita lihat antara lain pada : Bukan Mimpi, Ku kasihi Semua Ini dan Hidup dan Dunia. Demikian juga Yok Koeswoyo mencoba berekspresi dalam syair melalui lagu Jalan Hidupku. Semua ini bila diresapi memang mengandung makna yang dalam bagi kehidupan manusia, namun bagi penggemar Koes Plus yang mengikuti sejak awal akan terasa bahwa sudah ada perubahan dengan Koes Plus pada era sebelumnya.
Ada sebuah lagu yang seakan tidak mau meninggalkan pola pada album-album terdahulu, yaitu menyisipkan karya untuk bangsa dan Negara, muncullah lagu Nusa Bahari yang dibawakan dengan riang dan semangat. Duet Yon dan Tonny Koeswoyo terasa begitu menyayat dan memilukan pada lagu Bukan Mimpi yang membawa pendengar untuk merenungkan kehidupan kita yang hanya sesaat. Filosofi tentang hidup kembali disampaikan melalui Hidup dan Dunia yang penuh dengan kata-kata kiasan.
Pada album ini karya lagu didominasi oleh Tonny Koeswoyo dan Yok Koeswoyo. Walaupun sebenarnya di kaset tertulis semua lagu karya Koes Plus, namun hasil penelusuran teman-teman Jiwa Nusantara Pusat era kepemimpinan Wasis Susilo akhirnya menemukan nama-nama pencipta lagu di album ini setelah berkonsultasi dengan personel Koes Plus yang masih ada.
Keunikan album ini adalah pada cover yang menggambarkan Tonny Koeswoyo memakai topi dan baju seragam pelaut. Sehingga sampai sekarang untuk memudahkan penyebutan album ini, sering disampaikan album Koes Plus yang Tonny bergaya seperti pelaut. Akhirnya baik atau pun buruk album ini, tetap kita akan mengakui sebagai bagian dari perjalanan sejarah musik Koes Plus. Adakah lagu-lagu di album ini yang berkesan bagi anda ?
Daftar lagu : Melepas Kerinduan ( Yok K. ), Kau Ku Sayangi ( Amir Vega K. ), Si Upik ( Tonny K. ), Bukan Mimpi ( Tonny K. ), Nusa Bahari ( Tonny K. ), Ku Kasihi Semua Ini ( Tonny K. ), Jalan Hidupku ( Yok K. ), Hidup dan Dunia ( Tonny K. ).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar