Usman Bersaudara yang terdiri atas personel Usman, Said, Sofyan dan Mamo merupakan grup musik asal Surabaya yang eksis di belantika musik tanah air pada pertengahan periode 1970an. Sekitar tahun 1976, mereka mengeluarkan album pertama yang berjudul Omong Kosong. Dalam album ini ada banyak lagu yang menjadi hits, antara lain Kasih Mama, Omong Kosong, Mandolin 2, Wulandari dan I Love You. Sebagian besar personel Usman Bersaudara ini adalah mantan personel No Koes jilid I yang juga sudah melahirkan banyak hits bersama Nomo Koeswoyo, sang pemimpin grup yang dulu sering disebut sebagai pesaing Koes Plus itu.
Usman sebagai saudara kandung tertua, secara pribadi sangat mengagumi Tonny Koeswoyo. Dalam beberapa lagu bisa kita lihat betapa Usman Bersaudara secara tidak langsung seakan berkiblat pada Koes Bersaudara dan Koes Plus. Ada kisah menarik seputar kekaguman terhadap Tonny Koeswoyo ini. Dalam beberapa kali penampilan diantaranya di Taman Ria Monas, Usman mencoba membawakan sebuah lagu karya Tonny. Doa Ibu menjadi pilihan lagu yang selalu dibawakan. Lagu yang direkam dalam album Koes Bersaudara era 1960an ini seakan menjadi lagu pilihan yang dibawakan di panggung selain karya mereka sendiri. Bahkan saking hormatnya pada Tonny Koeswoyo, sebelum membawakan lagu ini, Usman sampai harus memohon ijin pada penonton untuk membawakan lagu karya Tonny Koeswoyo ini.
Konon ketika setiap membawakan lagu Kasih Mama, mereka berempat selalu mengalami rasa haru yang luar biasa. Setiap kali Said usai berteriak “ Mama….” Di bagian akhir lagu, mereka sering kali spontan terisak menangis di panggung. Bahkan Sofyan, penggebuk drum beberapa kali sampai terasa lemas saat duduk di kursi belakang drum. Hal ini membuat roadies show mereka sampai harus menopang Sofyan supaya tidak sampai terjatuh.
Kekaguman pada Tonny Koeswoyo tidak hanya berhenti sebatas pada karya lagu, namun penghormatan secara pribadi juga dilakukan oleh Usman Bersaudara. Ketika Tonny Koeswoyo menderita penyakit kanker usus dan harus dirawat di RS Setia Mitra, Usman Bersaudara sempat membezuk sang maestro musik Pop Indonesia ini. Saat itu, beberapa wartawan sempat ingin menjenguk untuk menanyakan kabar terakhir perkembangan kesehatan Tonny Koeswoyo, namun tidak diijinkan untuk masuk oleh Yok Koeswoyo. Namun ketika personel Usman Bersaudara ini hadir, Yok memberikan ijin khusus untuk bisa melihat kondisi terakhir senior mereka itu. Hingga pada saat Tonny Koeswoyo meninggal dunia, Usman Bersaudara masih menyempatkan diri untuk melayat di rumah keluarga besar Koeswoyo.
Demikian yang dapat kami sampaikan dari sedikit kisah hubungan antara Usman Bersaudara dan Tonny Koeswoyo. Mohon maaf bila ada kata dan kalimat yang kurang berkenan. Terima kasih.
( Okky T. Rahardjo, Ketua JN Surabaya- 085645705091 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar