Senin, 22 Februari 2010

Nge-jam bersama JN Surabaya



Tidak ada aturan yang menyatakan bahwa pengurus JIWA NUSANTARA sebagai komunitas penggemar Koes Plus harus bisa memainkan alat musik. Pun begitu juga yang terjadi di JN Surabaya. Tidak pernah ada aturan yang mensyaratkan seperti itu. Namun bila pada kenyataannya ada beberapa pengurus yang pandai memainkan alat musik, itu merupakan suatu kebetulan yang sangat betul sekali. Tidak mengherankan, sebab hal itu merupakan ekspresi wajar seorang penggemar terhadap grup musik yang diidolakannya.
JN Surabaya merupakan salah satu fans club yang beruntung sekali, karena terdapat beberapa orang pengurus yang juga lihai memainkan alat musik. Bukan hanya itu, ternyata di sela kesibukan profesi mereka masing-masing, nge-band adalah salah satu cara mereka melepas kepenatan. Salah satu yang unik adalah adanya dua pembina kami yang masing-masing sangat piawai memainkan keyboard layaknya Tonny Koeswoyo.
Pembina kami tersebut adalah Wasis Susilo ( Ketua JN Pusat 2004-2007 ) dan Budi santosa ( Penulis buku KP “Terlalu Indah Dilupakan” ). Mereka dalam berbagai kesempatan menunjukkan kemampuan memencet tuts keyboard yang menghasilkan nada-nada indah karya besar Koes Bersaudara maupun Koes Plus.
Selain itu kami juga menaungi dua band pelestari senior yaitu The Bottles dan Harbano Plus. Dalam beberapa kesempatan, kolaborasi keduanya mampu menghasilkan kenangan yang manis saat mereka latihan musik bersama. Selain itu ada juga band pelestari tingkat remaja yaitu Radar Band yang juga intens menampilkan lagu-lagu Koes Plus dalam berbagai even yang mereka ikuti di kalangan anak-anak pelajar.
Pada akhirnya kami menyampaikan salut dan apresiasi yang luar biasa terhadap teman-teman yang sudah mengorbankan banyak hal untuk membesarkan komunitas Jiwa Nusantara Surabaya yang kita cintai bersama ini. Merdeka..!!!



























Wasis Susilo, pembina JN Surabaya sedang memainkan piano tapi bukan Farfisa loh,















































Budi Santosa, memainkan gitar melagukan karya Tonny Koeswoyo, idolanya..






























Mispomo, menggebuk drum sampai tua...





















Bambang "Bangkalan", satria bergitar...


















Bagus Noesanto, pemegang bass. Cool. Calm. Confident

Tidak ada komentar:

Posting Komentar